Indomorning.com (Jakarta) – Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memberikan respons tegas terhadap pernyataan Menkominfo Budi Arie Setiadi yang menyebut Indonesia sedang mengalami darurat judi online. Artikel ini menguraikan komitmen Kapolri untuk menindak tegas praktik judi online dan langkah-langkah yang akan diambil oleh Polri.
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dengan tegas merespons pernyataan Menkominfo Budi Arie Setiadi yang menyatakan bahwa Indonesia sedang mengalami darurat judi online. Sigit mengindikasikan bahwa pihaknya akan bekerja sama dengan Kementerian Kominfo untuk menindak situs web yang terlibat dalam judi online.
"Yang jelas situs web itu tombolnya ada di Kominfo. Tugas kami dari Polri bekerja sama, begitu ada informasi yang diberikan kepada kita, kita akan bertindak tegas," kata Sigit di Monas, Jakarta Pusat, pada Jumat (1/8/2023).
Sigit menegaskan bahwa pihaknya tidak akan ragu untuk menyelesaikan masalah judi online ini. "Saya kira masalah judi, kita tidak pernah ragu," tegasnya.
Apresiasi terhadap Langkah Tegas Polri:
Menkominfo Budi Arie Setiadi memberikan apresiasi tinggi terhadap langkah tegas yang diambil oleh Polri dalam memberantas judi online. Ini termasuk penangkapan selebgram SZM di Bogor yang terbaru.
"Kami memberikan apresiasi tinggi kepada Polri yang mengambil tindakan cepat dan tegas dalam memerangi judi online. Para pelaku semakin berani dan terang-terangan mempromosikan judi online melalui media sosial," kata Budi Arie dalam keterangan tertulis pada Rabu (23/8).
Budi Arie mengungkapkan bahwa pihaknya akan terus melakukan pemantauan 24 jam terhadap puluhan ribu situs judi online yang semakin marak.
"Kami berada dalam kondisi darurat judi online. Semua pihak dan elemen masyarakat harus bekerja sama untuk memberantas judi online ini. Banyak generasi muda Indonesia yang menjadi korban. Kita harus menyelamatkan mereka dari praktik ilegal ini," tambah Budi Arie.
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo bersikeras untuk menangani darurat judi online di Indonesia. Kerjasama dengan Kementerian Kominfo dan langkah-langkah tegas Polri mendapat apresiasi dari pihak berwenang. Keputusan ini diambil untuk melindungi generasi muda Indonesia dari dampak negatif praktik ilegal ini.
-
Editor : Tania Natalia
